Bolavibe – Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) baru saja mengumumkan bahwa Qatar dan Arab Saudi secara resmi ditunjuk sebagai tuan rumah putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Keputusan ini diambil setelah keenam tim yang lolos dari putaran ketiga dipastikan siap bertanding secara terpusat .
Enam tim yang akan berlaga adalah Qatar, Arab Saudi, Indonesia, Oman, Uni Emirat Arab, dan Irak. Mereka akan dibagi ke dalam dua grup berisi tiga tim. Pertandingan akan digelar secara sentral dari 8–14 Oktober 2025, di stadion-stadion di Qatar dan Arab Saudi .
Peta Jalan Menuju Londong Piala Dunia
Dalam draw yang dijadwalkan 17 Juli 2025 di Osaka, Jepang, keenam tim tersebut akan ditempatkan ke dua grup. Para juara grup berhak melaju langsung ke Piala Dunia 2026, sedangkan runner‑up akan melanjutkan ke babak playoff putaran kelima pada November untuk memperebutkan tiket play‑off antar-konfederasi .
Format ini merupakan kelanjutan dari rangkaian kualifikasi ketat di zona Asia: enam tim ini lolos sebagai peringkat tiga dan empat dari masing-masing grup di putaran ketiga (Grup A, B, dan C). Format baru memperluas akses ke turnamen akhir dan meningkatkan peluang negara-negara dengan kekuatan sedang seperti Indonesia.
Alasan Pemilihan Qatar dan Arab Saudi
Qatar dan Arab Saudi dipandang memiliki infrastruktur kelas dunia dan pengalaman menyelenggarakan pertandingan besar: Qatar menjadi tuan rumah Piala Dunia 2022, sementara Arab Saudi rutin menggelar turnamen sepak bola internasional. Kesiapan mereka meningkatkan kualitas penyelenggaraan dan logistik pertandingan .
Keuntungan Sistem Terpusat
Sistem pertandingan terpusat membuat perjalanan tim lebih efisien dan menekan biaya. Selain itu, motivasi dan daya tarik penonton lokal di Qatar dan Arab Saudi bisa membawa atmosfer kompetisi yang berbeda, memungkinkan stadion penuh dengan dukungan massif .
Apa Dampaknya untuk Indonesia?
Bagi Indonesia, menjadi tuan rumah atau bergantian bermain di Qatar/Arab Saudi bisa menjadi tantangan dan keuntungan. Dari segi persiapan, skuad harus siap bermain tanpa dukungan penuh suporter lokal. Namun, bermain di negara yang sudah siap infrastruktur membuat performa tim tetap bisa maksimal.
Kualifikasi AFC di Tengah Persaingan Global
Asia saat ini mendapat 8 slot langsung ke Piala Dunia 2026, hasil perluasan turnamen menjadi 48 tim. Dengan dua tiket langsung diperebutkan di putaran keempat, dan satu tiket melalui playoff antar benua, persaingan semakin sengit dan terbuka untuk tim-tim emerging seperti Oman, Indonesia, dan Uzbekistan .
Penentuan Tiket dan Tekanan
Babak penentuan yang akan bergulir pada Oktober mendatang mempertaruhkan nasib tim Asia. Tim yang tidak menempati posisi juara grup masih memiliki jalan melalui babak playoff putaran kelima pada November, serta melangkah ke playoff antar-konfederasi di Maret 2026 .
Strategi Federasi dan Sofware Persiapan
Federasi setiap negara kini harus menyusun strategi matang: dari aklimatisasi pemain, pemilihan skuad berkualitas, hingga simulasi pertandingan di arena bersuhu panas. Tim seperti Indonesia dan Oman diharapkan meningkatkan durasi latihan dan intensitas, menyesuaikan kondisi Arab untuk atlet.
Kesimpulan: Babak Baru, Asa Baru
Penunjukan Qatar dan Arab Saudi sebagai tuan rumah putaran keempat menandai dimulainya fase paling krusial dalam perjalanan tim-tim Asia menuju Piala Dunia 2026. Format baru, infrastruktur mumpuni, dan kesempatan negara-negara emerging menjadikan babak ini sebagai panggung pembuktian dan momentum besar bagi sepak bola Asia.
ABAD4D EXCLUSIF
🔗Yuk main di: https://heylink.me/abad-4d/
🔗Cek prediksi terbaru: https://akseslink.com/prediksi
🔗Livescore bola :https://akseslink.com/livescore
#Abad4D #MainBerhadiah #ZonaHoki #KesempatanEmas #GameSeru #HarianMenang #LangsungUntung #dedevip
